Tazkirah Jumaat : Renung Sejenak.....

Assalamualaikum semua,

Pernahkah kita menghitung berapa banyak Allah

telah beri nikmat kepada kita?

Oh banyak ke?

Mari kita kira...

Nikmat mata

Nikmat telinga

Nikmat tangan

Nikmat mulut 

Nikmat deria

Nikmat kesihatan

Nikmat akal waras

Nikmat kepandaian

Nikmat bergerak

Nikmat rumah

Nikmat keamanan

Nikmat ada keluarga

Nikmat dapat berehat di rumah

Nikmat dapat belajar

Nikmat bekerja

Nikmat dapat gaji/wang

Nikmat memiliki teman-teman

Nikmat cahaya matahari

yang mengeringkan baju 

dan menghidupkan pokok

Nikmat malam 

yang memberikan waktu rehat

dan menyejukan bumi

Nikmat ikan dan ayam

yang menjadi makanan kita

yang juga memberi tenaga

Nikmat keimanan

Nikmat keislaman

Nikmat merasai kehidupan 

 

Senarai ini tak akan kehabisan....

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah (yang dilimpahkannya kepada kamu), tiadalah kamu akan dapat menghitungnya satu persatu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani. (An-Nahl: 18)

Cerita Sampah

Assalamualaikum semua,
 petikan Akhbar Utusan semalam. Tersenyum saya membacanya.

 

Agak-agak kalau di kumpul semua "sampah masyarakat" tu, berapa pulak keluasannya kan? 

Random: ويأمل المرء

Sesungguhnya, harapanmu begitu tinggi,

Akanku cuba penuhi,

Andai takdir tak memihak pada kita,

Maafkanlah diri ini.

Andai sampai saat itu,

bukan dia pilihan kita,

terimalah takdir yang telah terlukis,

Sesungguhnya, tersimpan hikmah di sebaliknya.... 

Sabarlah menunggu,

janji Allah kan pasti hadir.....

Patah Hati

Luka di jari terasa sakit hanya beberapa hari sampai dia menutup lagi dengan meninggalkan bekas, 

dan luka di hati tidak pernah terlihat tetapi begitu pedih, perih dan sakitnya terasa sangat lama.

Kau tidak seperti dulu
yang ku kenali dulu
rupa hilang seri
manakah manisnya

kau tidak seperti dulu
yang ku kenali dulu
madah tak berlagu
manakah girangnya

patah hati
jangan terdampar sepi
jangan tersungkur mati
patah hati
jangan leburkan mimpi
jangan memakan diri

bukankah Tuhan ciptakan malam
untuk beradu menanti siang
bukankah Tuhan titiskan hujan
menanti limpah kemarau panjang

Seandainya....

Dapatkan Mesej Bergambar di Sini

TAhun 2011...

Assalamualaikum semua,

dah beberapa hari melangkah ke tahun baru, tapi masih belum sempat nak up-date di blog. Alhamdulillah, hingga saat ini Allah masih lagi memberi kepada diri ini nikmat iman dan Islam dan Allah masih lagi tidak mengambil nyawa. Alhamdulillah, Segala Puji bagi Allah.

Alhamdulillah, pembukaan tahun baru kali ini sangat berbeza. Allah memilih untuk "meraikan" dengan cara yang baik sekali. Berada di tempat yang baik dan bersama-sama dengan orang yang baik-baik juga. Melangkah ke detik 12 malam, perasaan rasa sayu sangat.  Di saat kami tunduk memuji Allah, terdengar detuman bunga api dan mercun yang gilang-gemilang terpancar dari KLCC yang berada tidak jauh. Terasa bala Allah yang bakal turun, terasa murka Allah bersama detuman yang sangat dasyat itu. Yang pasti akan ada maksiat yang bakal berlaku, akan ada orang yang berzina, akan lahir lagi bayi yang tak berdosa akibat kelalaian ibu bapanya, akan ada yang mabuk, akan ada orang yang alpa, akan ada...ya pelbagai maksiat dan keseronokan yang terjadi. Sungguh, itu yang saya rasa apabila mendengar dentuman bunga api malam tahun baru 2011. Kesian pada mereka yang Allah pilih untuk berada dalam keadaan begitu.